Taput, MISTAR.ID

Kepolisian Resort (Polres) Tapanuli Utara (Taput),  menyiapkan total 7 Pos Pengamanan, Pos Palayanan dan Pos Terpadu dalam rangka mengawal arus mudik dan arus balik selama Idul Fitri 1445 H.

Hal tersebut di sampaikan Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak saat memimpin apel gelar,  Operasi Ketupat Toba 2024 di Terminal Madya, Tarutung, Rabu (3/4/24)

Dua Pos Pengamanan (Pos Pam), kata Ernis, ditempatkan di Obyek Wisata Salib Kasih Siatas Barita dan obyek Wisata Geosite Hutaginjang Muara.

“Empat Pos Pelayanan (Posyan) berada di Simpang 4 Kota Siborongborong, di depan SPBU Jalan Balige – Tarutung, Kelurahan Situmeang Habinsaran, Kecamatan Sipoholon, Jalan Tarutung – Tapteng, Kecamatan Adiankoting dan di Jalan Tarutung-Sipirok, tepatnya di Aek Botik, Kecamatan Pahae Jae,” katanya.

Baca juga: Operasi Ketupat Toba 2024, Polres Batu Bara Kerahkan 232 Personel 

Kemudan satu Pos Terpadu ditempatkan di Bandar Udara Sisingamangara  XII, Silangit, Kecamatan Siborongborong.

Ernis menjelaskan, sebanyak 214 orang telah ditunjuk untuk mengisi ke 7 pos tersebut, terdiri dari 126 personel Polri, 24 personel TNI 24, Denpom 2 orang, Sat Pol-PP 22 personel, Dinkes 22 orang, Dishub 10 orang, Kemenhub 4 orang dan Angkasapura 4 orang.

Sebut kapolres, Ops ketupat Toba 2024 akan berlangsung selama 13 hari yang di mulai dari tanggal 4 April 2024 s/d 16 April 2024.

“Ketujuh pos tersebut hari ini sudah berdiri di masing-masing di titik yang sudah ditetapkan. Namun, untuk pengisian personel akan dimulai, Kamis 4 April 2024 pagi,” kata Ernis.

Baca juga: Antisipasi Macet Liburan Lebaran, Siantar-Parapat Diterapkan Satu Jalur

Personel yang ditempatkan di seluruh pos akan standby selama 24 jam secara bergantian.

“Ini merupakan wujud pelayanan Polri dan stake holder lainya, untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan mudik merayakan Hari Raya Idul Fitri.  Kita berharap, para pemudik nantinya akan bisa berjalan dengan lancar dan nyaman selamat sampai tujuan demikian juga kembalinya.” harapnya.

Kepada pemudik yang mengalami gangguan di perjalanan, Ernis mengimbau warga menginformasikan kepada pos terdekat melalui telephone atau media sosial, agar petugas segera meluncur.

“Apabila capek, lelah dan ngantuk saat membawa kenderaan jangan di paksakan. Silahkan berhenti dan beristirahat di pos pelayanan yang tersedia demi keselamatan diri maupun keluarga kita,” pungkasnya. (Fernando/hm22)